Infeksi Pada Telinga Manusia
Dok saya umur 19 tahun terkena infeksi telinga dari akhir bulan November 2021 kemarin sampai sekarang bulan mei 2022 belum sembuh dok padahal tiap Minggu saya rutin kontrol ke dokter THT dan telinga saya sering dibersihkan setelah itu diberi antibiotik,kata dokternya saya terkena infeksi telinga otitis eksterna tapi kenapa tidak kunjung sembuh dok sudah hampir setahun dan terkandang telinga saya sudah terasa normal tapi balik lagi rasanya penuh dan seperti berdenyut kadang juga keluar cairan padahal saya setiap hari juga rutin konsumsi obat minum dan obat tetes yang dikasih dari dokter tapi kok belum sembuh-sembuh dok telinga kanan saya sekarang rasanya penuh dan sering banget saya ngerasa penuh di telinga kanan saya padahal terkadang sudah terasa normal hanya berdenging saja,tolong dijawab dok saya pengin banget sembuh pengin normal lagi telinga saya
Jawaban Terbaik
Terimakasih sudah mengajukan pertanyaan kepada Alodokter.
Keluhan yang anda alami dapat disebabkan oleh berbagai hal. Penyebab keluhan perlu diketahui untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Keluhan telinga terasa penuh dapat disebabkan dari gangguan telinga seperti:
- Otitis eksterna.
- Otitis media.
- Otitis interna.
- Gendang telinga pecah.
- Telinga berdenging (tinnitus).
- Kolesteatoma.
- Otosklerosis.
- Serumen obsturan (kotoran telinga yang menyumbat).
Beberapa hal yang mungkin menjadi penyebab keluhan telinga berdenging (tinnitus) yaitu:
- Kondisi yang mempengaruhi telinga seperti penyakit meniere, cedera kepala dan leher, disfungsi tuba eustachius, multiple sclerosis, kotoran telinga yang menumpuk, otosklerosis, neuroma akustik.
- Gangguan pembuluh darah seperti tekanan darah tinggi.
- Efek obat-obatan seperti antibiotik erytromycin.
Perlu dilakukan pemeriksaan kondisi fisik, maupun informasi keluhan saat ini, deskripsi rasa penuh di telinga maupun sensasi berdenging yang diraskaan, kemungkinan masalah psikologis, riwayat penyakit, maupun riwayat pengobatan. Pemeriksaan penunjang mungkin dilakukan seperti tes audiometri ataupun CT-Scan telinga. Penanganan sangat tergantung dari penyebab. Maka dari itu, anda tidak perlu ragu untuk mencari alternatif kedua (second opinion) kepada dokter Spesialis THT-KL untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Beberapa hal yang dapat anda lakukan yaitu :
- Istirahat cukup dan mengelola stres dengan baik.
- Makan makanan dengan pola gizi seimbang dan diet lambungserta memenuhi kebutuhan cairan harian agar tidak dehidrasi.
- Menggunakan obat sesuai anjuran dokter dan kontrol rutin untuk melihat progres dari terapi terhadap penyakit yang dialami.
- Tidak memasukkan pembersih telinga (cotton bud) pada lubang telinga karena akan mendorong kotoran telinga ke dalam sehingga menyumbat (serumen obsturan).
- Tetap menjaga protokol kesehatan selama pandemi dan melakukan vaksinasi COVID-19.
